Sejak perilisan pertama, processor tidak serta merta membawa nama brand
produknya, tetapi juga tipe yang menjadi ciri utama yang ia miliki.
Processor Intel misalnya, saat ini telah terbagi-bagi dalam beberapa
brand dan generasi, meski berada di bawah naungan perusahaan yang sama.
Bagi sobat yang menggunakan sistem operasi Windows 7, 8, dan 10 bisa melihat nama processor dengan cara membuka Control Panel, pilih menu System and Security, kemudian klik System.
Akan muncul jendela sistem, bagian yang diberi garis bawah merah merupakan nama processor yang digunakan.
Processor yang saya gunakan adalah Intel Core i3-3240. Sederhananya, Intel Core adalah merek, dan i3-3240 adalah nomor. Nomor inilah yang menjadikan "tanda pengenal" pada processor.
Berikut ini merek processor dari Intel yang diurutkan dari tertinggi ke terendah:
Intel Core |
Intel Core 2 Duo |
Intel Atom |
Intel Pentium |
Intel Celeron |
Intel Xeon |
Nah, untuk mengenal merek, saya rasa sangat mudah dimengerti. Tetapi lain cerita jika harus dihadapkan pada nomor processor.
Untuk pembacaan yang lebih sederhana, sobat bisa melihat contoh gambar berikut:
Saya ambil contoh nama processor di atas. Intel Core i7-6700K, angka 6
setelah merek adalah generasi processor. Saat ini processor iSeries
telah mencapai generasi ke-6 yang lebih cepat dibanding generasi
sebelumnya.
Lalu bagaimana dengan angka 700?
Angka 700 ini merupakan nomor SKU. Nomor ini semacam strata pada
keluarga processor, makin tinggi angkanya maka menandakan ia keluaran
yang lebih baru dan cenderung memiliki performa lebih baik.
Misalnya saja processor Intel Core i3-3240 dengan Intel Core i3-3250.
Sekilas hanya berbeda satu angka saja, tetapi dari situ sudah bisa
dilihat perbedaannya. Intel Core i3-3240 diperkenalkan pada 2012,
sedangkan i3-3250 diperkenalkan tahun 2013.
Perbedaan waktu rilis maka berbeda juga performa yang ia bawa.
i3-3240 frekuensinya 3.4 GHz, sementara i3-3250 frekuensinya 3.5 GHz |
Kembali lagi ke Intel Core i7-6700K, huruf terakhir yakni huruf "K" memiliki arti unclocked yang berarti processor tersebut bisa di-overclock.
Huruf terakhir ini sangat banyak jenis dan ragamnya sehingga tidak mungkin untuk dibahas dalam posting ini satu per satu.
Tetapi sobat bisa mengenalinya di halaman resmi Nomor Processor Intel.
Disana ada beragam merek processor, beserta nomor, hingga huruf akhir
produk yang dijelaskan secara singkat, termasuk dengan contoh
processornya.
Semoga membantu...
No comments:
Post a Comment